Rasa berdosa dinilai dari hati. Hati akan bergejolak bila kita melakukan perbuatan tidak baik. Secara fisik anda terlihat senang ketika menjelekkan orang lain tetapi hati anda tidak bisa menerimanya. Makanya hati kita selalu was-was bila raga ini melakukan kebohongan, pencurian, korupsi dan sebangsanya. Inilah yang membuat anda merasa berdosa.
Pada gambar di atas adalah sebuah ilustrasi tentang neraka. Neraka digambarkan terdapat api yang sangat panas yang akan memanggang jasad manusia. Mereka yang berzina dan berhubungan dengan sesama jenis (lesbi dan gay) maka alat kemaluan mereka akan ditusuk. Mereka yang sering mengadu domba akan berwajah seperti kera dengan memiliki kuku yang tajam dan kukunya itu akan mencabik wajahnya sendiri. Itulah beberapa cuplikan adegan di neraka.
Berbicara neraka pastilah akan berbeda pendapat karena ada yang meyakininya dan ada yang tidak. Tuhan bukanlah pendendam dan penyiksa yang kejam. Keberadaan neraka memberikan gambaran bahwa bila kita berbuat jahat maka balasan yang akan kita terima jahat juga. Bila anda mencubit teman anda pastilah teman anda akan mecubit balik anda. Adanya neraka bukan untuk ditakuti tapi sebagai peringatan bahwa masih ada kehidupan lain setelah mati yang akan membawa anda kepada keburukan bila anda berbuat tercela semasa di dunia. Gambar di atas haruslah dijadikan pemicu untuk anda selalu berbuat baik dan meyakini tentang apa yang anda yakini tentang Tuhan.
Jagalah hati anda, bila hati setiap hari dikotori tentunya hati sudah tertutup akan kebaikan. Jangan biarkan hati anda menjadi berkarat karena hati yang berkarat tidak lagi bisa merasakan dosa.
.
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar